Monolog
NAGINA
Karya N. RIANTIARNO
NAGINA DAN NARATOR, IBARAT SATU RAGA DUA JIWA. (NARATOR MERIAS WAJAH DIRI TANPA TERGESA
Dia memakai semua atribut kepalsuan. Meski sesungguhnya, dia jujur, tulus dan seluruh ruang di hatinya dipenuhi rasa kemanusiaan. Wataknya halus, gampang tersentuh. Dia dermawan, suka menolong. Selalu bersikap ramah, sopan-santun terpuji, dan kata-katanya penuh keyakinan diri. Yang tak kenal dekat, akan menganggap pribadinya kuat. Padahal dia rapuh, mudah goyah.
Dia memoles tubuh aslinya, bertentangan dengan wujud yang sudah ditakdirkan baginya. Gaun yang bagus, nampak mewah dan modis, dia beli dengan harga diskon di Butik Malibu, Raja Plaza. Itu sudah termasuk sepatu merahjambu dan tas tangan dengan warna senada. Wangi parfum yang menyengat, hadiah seorang pengagum, menyerbak dari badan. Semua yang lekat di tubuh, nampak diserasikan. Dia sadar, mode sanggup mengubah penampilan. Dan kepribadian bisa terangkat naik, membikin orang terkesan.