Lagu Pak Tua - monolog


Label: Adhy Pratama , Monolog
MONOLOG SIDANG JEMBATAN


Label: Adhy Pratama , Monolog
Monolog KERINDUAN TERHADAP CITA


Label: Achmad dayari , Monolog
ANGGUR TERAKHIR MONOLOG Didik Wahyudi


Label: didik wahyudi , Monolog
Malam Gelisah


Label: ida khoirotin , Monolog
Hara Kiri - Monolog


Label: Monolog , Zohry Junedi
Salinan Naskah Pidato Presiden 2012 Negeri Joyoboyo (Monolog Script)


Label: Monolog , Zohry Junedi
PARA-PARA PELAYAT


Label: Bina Margantara , Monolog
Dasein Monolog


Label: Bina Margantara , Monolog
Gedebug (monolog)


Label: Bina Margantara , Monolog
Surat Buat Guru


Perempuan Obrak-Abrik (Monolog)


Label: Monolog , Rian Harahap
Monolog Sarimin


Sebuah Monolog
S A R I M I N
Karya Agus Noor [ agus2noor@yahoo.com ]
1.
Tampak panggung pertunjukan, mengingatkan pada pentas kampung…
Para pemusik muncul, nyante, seakan-akan mereka hendak melakukan persiapan. Ada yang mumcul masih membawa minuman. Ngobrol dengan sesama pemusik. Kemudian mengecek peralatan musik. Mencoba menabuhnya. Suasana seperti persiapan pentas. Tak terlihat batas awal pertunjukan.
Sebelum Sarapan (Monolog)


BEFORE BREAKFAST
Sebuah Drama Monolog Karya Eugene O’neill
Naskah terjemahan Wiwit Anggraini, S.Pd
Alfred! Alfred
(TIDAK ADA JAWABAN DARI KAMAR SEBELAH DAN DIA MELANJUTKAN DENGAN SUARA LEBIH KERAS, BERFIKIR BAHWA ADA SESUATU YANG SALAH)
Kamu tidak usah pura-pura tidur.
(TIDAK ADA JAWABAN DARI KAMAR DAN UNTUK MEMASTIKAN DIA BERDIRI DARI KURSINYA DAN BERJALAN BERJINGKAT MENUJU TEMPAT CUCI PIRING. DIA BERJALAN PELAN MEMBUKA PINTU BUFET HATI-HATI DAN TIDAK INGIN MEMBUAT GADUH DAN BERGERAK DENGAN CEPAT, TIDAK INGIN TERLIHAT. DIA MENGAMBIL SEBOTOL MINUMAN DAN SEBUAH GELAS DI SEBUAH TEMPAT DALAM LEMARI DAN TERSEMBUNYI. MENUTUP BUFET DENGAN SEDIKIT SUARA BERISIK. DAN KEDENGARAN DIA MULAI KESAL, KELIHATAN MAU MEMBENTAK DENGAN SESEORANG DI KAMAR SEBELAH. SUARANYA BERGETAR MARAH) Alfred! (BERHENTI SEBENTAR, SELAMA MENUNGGU JAWABAN, DIA AMBIL GELAS DAN MENUANGKAN MINUMAN DENGAN PORSI BESAR DAN MENENGGAK MINUMANNYA: KEMUDIAN DENGAN CEPAT MENGEMBALIKAN BOTOL DAN GELASNY
Label: Eugene O’neill , Monolog , S.Pd , Wiwit Anggraini
Markus (monolog)


naskah berikut ini adalah kiriman dari Zohry Junedi
MARKUS
(Monolog)
Karya
Zohry Junedi
(Sajana Muda ; Iwan Fals Mode On)
(berpakaian kemeja setengah rapi, saat terlintas kerut diwajahnya tergambar lelaki paruh baya itu sepertinya sedang stress)
Ohhh Tuhan!!! Kemana lagi saya harus melangkah, saya lelah… telah sekian hari saya mondar mandir mencari pekerjaan tapi tak ada perusahaan yang mau menghargai ijazah-saya, jangankan untuk menjadi seorang eksekutif muda jadi seorang kuli bangunan sajah saya ditolak mentah-mentah, alasan mereka sederhana sekali ‘….anak muda tampangmu tidak mengizinkan untuk menjadi seorang kuli kau akan merepotkan dirimu sajah…..’, tapi ketika lamaran kumasukkan ke perusahaan , mereka justru menjawab sebaliknya ‘
Label: Monolog , Zohry Junedi
Nasib Jadi Babu (Monolog)


naskah berikut ini adalah kiriman dari Zohry Junedi
NASIB JADI BABU
(Monolog Script)
karya: Zohry Junedi
(masuk panggung berjalan santai dengan kacamata berdandan norak, sambil membawa beberapa tas besar, seperti telah berjalan jauh... melambai2kan tangan ala puteri Indonesia)
Huahahahaaa....
(kemudian meletakkan tas, sambil berbicara ia Trus langsung mengeluarkan alat make up, berdandan tambah menor)
Label: Monolog , Zohry Junedi
Parade Tikus (monolog)


Monolog
PARADE TIKUS
Welly SK
ILMUWAN INI BERAMBUT PUTIH ACAK-ACAKAN DAN BERJENGGOT PUTIH PADAHAL USIANYA BARU 40 TAHUN DIA MENGENAKAN KOSTUM BAJU PUTIH PANJANG,CELANA PUTIH PANJANG DAN KACA MATA BESAR, ILMUAN INI SEDANG MELAKUKAN PENELITIAN DI LABORATORIUM TENTANG TIKUS. RUANGAN TERSEBUT DIPENUHI ALAT-ALAT EKSPERIMEN PENELITIAN DAN BENDA-BENDA YANG DIGUNAKAN SEBAGAI PENELITIAN DARI MULAI TENGKORAK MANUSIA, TIKUS, TABUNG-TABUNG UNTUK MENCAPUR CAIRAN DAN SEJUMLAH PERALATAN DAN BAHAN UJI COBA LAINYA. MUSIK MENGIRINGI, MEMBERIKAN IRINGAN MUSIK DENGAN SUASANA UJI COBA DI LABORATORIUM, ILMUAN BERJALAN DENGAN MEMBAWA TIKUS PUTIH, ILMUAN MEMBAWA TIKUS TERSEBUT DENGAN MEMEGANG EKORNYA KEMUDIAN MEMASUKAN TIKUS TERSEBUT DISEBUAH KERANGKENG KECIL KEMUDIAN KELUAR PANGGUNG LALU MASUK KEMBALI SAMBIL MEMBAWA TIKUS YANG BERWARNA HITAM YANG SUDAH ADA DIDALAM KERANGKENG KECIL, MEGAMBIL SUNTIKAN DI KOTAK DIBAWAH MEJA DAN BERSIAP MENGAMBIL CONTOH DARAH DARI MASING-MASING TIKUS TERSEBUT. LALU MENGAMBIL DUA TABUNG UNTUK TEMPAT CONTOH DARAH DARI TIKUS HITAM KEPALA BOTAK DA TIKUS PUTIH.
MENCAMPUR DARAH DARI TIKUS MERAH DAN TIKUS PUTIH
Kenapa warnanya masih tetap merah…..
JENGKEL
Aduh…..apa memang tikus hitam dan tikus putih ini memiliki persaman warna darah atau memang warna darah mereka jika dicampurkan memang akan memililki warna yang tetap.dasar tikus! Aduh….
MERASA SANGAT CAPEK
Sebenarnya saya ini mengantuk sekali tapi aku tidak mau tergesa-gesa tidur,sebab akan menyababkan kepalaku jadi botak,ah….apa aku keliru mencampur cairan ini dengan darah tikus CAPEK ah….lebih baik saya duduk dulu
SEMBARI BERFIKIR UNTUK MENCARI IDE. SADAR
Ngomong-ngomong soal tikus? tikus adalah hewan yang paling hebat didunia ini. Ya! Tikus sekarang hebat tidak hanya rumah orang kaya yang digerogoti namun rumah reot juga tidak ketinggalan untuk digerogoti dan itu tidak hanya rumahnya saja bisa jadi penghuni rumah itu pun akan digerogotinya. Tikus sekarang sudah modern dan menyebar dimana-mana! digot, di jalanan, dirumah, di kantor-kantor dan dimana saja! tikus sekarang sudah merakyat
Kisah Rumah '45


KISAH RUMAH ‘45
KARYA: YUSUF KURNIAWAN
ADEGAN BISA DIMULAI DENGAN GERAKAN-GERAKAN TUBUH MATI TANPA RASA.
YA MUNGKIN TIDAK SELURUH TUBUH,HANYA BEBERAPA BAGIAN TUBUH SAJA.
DAN SAMBIL PEMAIN BERSIAP TAMPIL,ENTAH PEMAIN SEDANG MENGENAKAN KOSTUM APA.
ITU TERSERAH PADA SUTRADARA SAJA.
DAN KETIKA PEMAIN SUDAH SIAP,PENTAS SUDAH BISA DIMULAI,DENGAN PEMAIN GESTUR ATAU TIDAK. ITU JUGA TERSERAH PADA SUTRADARA.
saya sedang terburu-buru. Jadi mohon maaf apabila saya tidak terlihat rapih,seperti apa yang anda harapkan. Tetapi,saya tidak berani untuk pergi keluar.
Udaranya dingin,tapi kadang panas,awannya pun mendung,tapi kadang cerah,tanahnya pun gersang,tapi kadang tandus,manusianya galak-galak,tapi kadang baik.
Label: Monolog , Yusuf Kurniawan
Monolog Kapok


Berikut ini adalah naskah kiriman dari Zohry Junedi
KAPOK
Karya
Zohry Junedi
K A P O K ; (Monolog Script)
(masuk diiringi music mbah surip ; Bangun lagi tidur lagi)
(sarung berselempangan , masuk sambil ketawa malas tak tentu masa depan, lanjut tidur ditengah panggung)
(Mendadak bangun tidur, penuh dengan kerutan diwajah menggerutu…!!!)
Akkhhh, sial… sial kalian semua hampir sajah . . . akhh sayang sekali tinggal sedikit lagi, sial… kenapa kalian bangunkan saya, nyaris sajah setumpukan uang itu jadi milik saya, saya sudah terlalu sangadh sangadh sabar menunggunya, ditiap malam saya terus berdoa menunggu agar mimpi itu datang, dan baru sajah mimpi itu datang, tapi kalian tau baru saja mimpi itu terlewatkan, akhhhhhhh…..
(uring2an menyalahkan diri sendiri, atau mungkin tepatnya tidak tau siapa yang wajib disalahkan)
Akhhh… jangankan untuk menghitungnya, meraba lembaran demi lembaran uang itu saja belum sempat, akhhh…. Bodoh bodoh… kalau sudah begini harus bagaimana??? Akhh…. Klo begitu saya harus segera tidur kembali, Mungkin mimpinya belum terlalu jauh, dan jangan harap kalian dapat sepeserpun dariku, sial!!!
(…zZZZ!!!)
Label: Monolog , Zohry Junedi
Monolog Mereka


MONOLOG
MEREKA
KARYA : YUSUF KURNIAWAN
Mementaskan naskah ini harus menghubungi penulis (sekedar pemberitahuan).
Yusuf Kurniawan
Email : capcusranger@yahoo.com
HP : 085715052528
PANGGUNG SEPI,SURAM,KACAU,TAPI TERLIHAT BERANTAKAN.
KEMUDIAN CAHAYA SAMAR MENYOROT SAMPAH SAMPAH YANG ADA DIRUANGAN.
SUARA-SUARA BINATANG MALAM MENEMANI SEPI DAN SURAMNYA MALAM,DAN JUGA ALUNAN-ALUNAN MUSIK YANG SEAKAN MENGIRINGI KEMATIAN SESUATU YANG TERHORMAT.
(dari kejauhan) hei,hei !!! jangan,jangan !!!
Ini sudah tidak ada isinya lagi ! masih saja kau ingin merebutnya….
Dasar makhluk miskin!! Aku yang seperti ini,masih saja di incarnya.
Padahal yang saya lihat,mereka lebih kaya dari saya.
Mereka mengenakan dasi,baju rapih yang berkerah saban hari…
Aha…yayaya…sepatunya,sepatu kulit!
Mungkin mereka membelinya dari luar negri,atau justru mereka membelinya dipasar asongan,yang harganya bisa di nego....hahahaha…
Label: Monolog , Yusuf Kurniawan
PINDAH RUMAH
Berkat doa dan dukungan sahabat teater se tanah air, maka Bandar Naskah kini telah memiliki rumah baru di:
www.bandarnaskah.comNamun demikian, blog ini tidak akan dihapus. Sahabat semua masih tetap dapat mengaksesnya.
Hanya saja update naskah koleksi terbaru hanya akan dilakukan di bandarnaskah.com.
Kelak, semua isi dari blog ini secara bertahap juga akan diboyong ke rumah baru.
Sahabat semua dapat terus berkontribusi dengan mengirimkan karya atau koleksi naskah Anda ke: bandarnaskah@gmail.com dan dengan sekuat tenaga kami akan berusaha update sesering mungkin.
Semoga selalu bermnafaat.
Salam,
Kepala Bandar
DISCLAIMER
Hak Cipta Naskah ada pada penulis naskah & dilindungi undang-undang. Untuk itu, jika anda ingin mementaskan naskah yang terdapat pada Bank Naskah ini harap menghubungi penulis untuk sekedar pemberitahuan.
berdasarkan Kategori Naskah
Berdasarkan Judul
- 1 Hari 11 Mata di Kepala
- 13 Pagi
- ANGGUR TERAKHIR MONOLOG Didik Wahyudi
- AUT
- AYO
- Aduh Ujang
- Aeng
- Akal Bulus Scapin
- Aktor Aktor yang Tersesat Dalam Drama Tanda Tanya
- Aku Masih Perawan
- Alibi (monolog)
- Aljabar
- Alkisah Isra Mi'raj (Naskah Islami)
- Anak Rantau
- Ande-Ande Lumut
- Andhe-Andhe Lumut (Water Manik Village)
- Anjing Anjing Menyerbu Kuburan
- Antigone
- Anting
- Anu (Putu Wijaya)
- Anzing (monolog)
- Arloji
- Arwah-Arwah
- Asbak dan Tamu di Malam Hari
- Ayahku Pulang
- Ayahku Stroke tapi Nggak Mati
- Badai Sepanjang Malam
- Badak-Badak
- Bah (Putu Wijaya)
- Baju (monolog)
- Balada Sahdi
- Bangsat (monolog)
- Bara (embers)
- Barabah
- Bayi Yang Tertawa
- Becik Nitik Ala Pilara
- Belum Tengah Malam
- Bencana
- Bendera Setengah Tiang
- Beruang Penagih hutang
- Bigrafi Kursi Tua (monolog)
- Bila Malam Bertambah Malam
- Bila Mula
- Black Jack (monolog Benjon)
- Boneka Sang Pertapa (Monolog)
- Bor (Putu Wijaya)
- Bukan Eva Biasa (monolog)
- Bulan Bujur Sangkar
- Bulan Emas di Jendela Kakek
- Bunga Rumah Makan
- Bunga di Atas Awan-Awan
- Cabik
- Cahaya Rembulan
- Caligula
- Cannibalogy (benny johanes)
- Cermin
- Cinta Is Not a Game
- Cipoa (Putu Wijaya)
- Ciut Pas Sesak Pas
- Come And Go (datang dan pergi)
- Contreng Saya
- DR. RESURRECCION
- Dan Lainnya Sebagiannya
- Dasein (monolog)
- Demang Lehman
- Demokrasi (monolog Putu Wijaya)
- Dhemit (adaptasi)
- Dhemit (naskah Original)
- Di Bawah Bayang-Bayang Pohon Bakau
- Diamku Adalah Sebuah Kerinduan
- Dilarang Menyanyi di Kamar Mandi
- Dr. Anda
- Dukun-Dukunan
- Dunia Orang-Orang Mati
- Dunia Seolah-Olah
- ELEGI MUSIM PANAS
- Emansipasi (monolog)
- Episode Daun Kering (monolog)
- Festival Topeng
- Foging
- Fragmen Cinta
- Gambar Cinta dari Atjeh
- Gedebug (monolog)
- Godlob
- Gubernur Nyentrik
- HM1L (baca: HAMIL)
- Hara Kiri
- Hikayat Perlawanan Sarikem
- Hitam Putih
- INDONESIA
- Ibu Bumi
- Ibu kita Raminten (monolog)
- Inong: Dongen Rumah Jalang
- Intrik
- Jaka Tarub
- Jaka Tarub Dadi Duda
- Jalur 17
- Janji Senja
- Jeng Menul
- Joko Semprul
- Julius Caesar
- KAKUS
- KAMIT Sandiwara Bahasa Jawa
- KERINDUAN TERHADAP CITA (monolog)
- Kabayan di Negeri Romeo
- Kapai-Kapai
- Kapak Berhala Namrudz (monolog)
- Kapok (monolog)
- Karma
- Karma DALEM BONCEL (drama Musikal)
- Kartini Berdarah
- Kasir Kita (monolog)
- Kebo Nyusu Gudel
- Kereta Kencana
- Kesucian Hati (Naskah Islami)
- Kesurupan atawa inside! insting! intrance!
- Ketika Cinta Lintas Agama
- Ketika Iblis Menikahi Seorang Perempuan
- Kiamat Sudah Dekat (Naskah Islami)
- Kiblat Tanah Negeri
- Kisah Cinta dan Lain-Lain
- Kisah Rumah '45
- Kongres Unggas
- Kopral Woyzeck
- Koruptor Budiman (Monolog)
- Kotak Surat Terakhir
- Kromo Kronik (monolog)
- Kudeta
- Kunci Kontak (monolog)
- Kupu-Kupu Tidur (monolog)
- Kursi Goyang
- LIDAH TAK BERTULANG
- Lagu Pak Tua (monolog)
- Lakbok
- Laras 1 (komedi)
- Laras 2 (komedi)
- Legenda Siti Rabi'ah
- Lena Tak Pulang
- Lit
- MALIN -The End Scene
- Mak Ada Anjing Masuk Rumah
- Mak Ana Asu Mlebu Ngomah (Bahasa Jawa)
- Malam Gelisah
- Malam Jahanam
- Malam Terakhir
- Mangir
- Manusia BBM
- Markendos (sebut aku Upi) (monolog)
- Markus (monolog)
- Marsinah Menggugat (monolog Ratna Sarumpaet)
- Matahari 1/2 Mati
- Matinya Toekang Kritik (monolog Agus Noor)
- Mayat Terhormat (monolog)
- Mayat-Mayat Cinta
- Mega-Mega
- Melawan Kutukan
- Mencari Keadilan (terjemahan WS Rendra)
- Mengapa kau culik anak kami?
- Menggulung Layar
- Mereka Telah Membakar Meunasah Kita
- Musuh Masyarakat
- NAFAS (Breath)
- Nagina (monolog)
- Nasib Jadi Babu (monolog)
- Nastiti
- Nimok Aku Cinta Kamu
- Nina Bobo
- Nyonya-Nyonya
- Obrok Owok-Owok Ebreg Ewek-Ewek
- Orang Kasar
- Orang Malam
- Orang-Orang Bawah Tanah
- Orang-Orang Biadab
- Orang-Orang Bingung
- Orde Mimpi
- Orde Tabung
- Orkes Madun I Alias Madekur dan Tarkeni
- Orkes Madun II atawa Umang-Umang
- Orkes Madun III Atawa Sandek
- Orkes Madun IV Atawa Ozone
- Orkes Madun V atawa Magma
- Pada Suatu Hari
- Padang Bulan
- Pamflet Merdeka
- Para Jahanam
- Para- Para Pelayat
- Parade Tikus (monolog)
- Pelacur dan Sang Presiden
- Pelukis dan Wanita
- Pemimpin Tua
- Pengagum Bintang
- Peperangan (monolog)
- Perempuan Obrak Abrik (monolog)
- Peti Mati (naskah komedi)
- Pralambang (monolog Winarno Hadi Saputro)
- Presiden Kita Tercinta
- Racun Tembakau (monolog Jim Lin))
- Racun Tembakau (monolog S. Jai)
- Rahwana
- Raja Lapuk
- Raja Mati
- Rare Angon
- Retorika Lelaki Senja (monolog)
- Robohnya Surau Kami
- Romeo & Juliet (bahasa Inggris)
- Rumah Boneka
- Rumah di Tubir Jurang
- SALING MALING
- Salah SMS
- Salinan Naskah Pidato Presiden 2012 Negeri Joyoboyo
- Sandal Jepit
- Sang Mandor
- Sarimin (Monolog)
- Satu Bangku Dua Lelaki
- Sebelum Dewa Dewi Tidur
- Sebelum Sarapan (Monolog)
- Semat Laut
- Sementara Menunggu Godot
- Serenada Lolosnya Dewi Narkobawati
- Setan Dalam Bahaya
- Seulanga
- Sidang Jembatan (monolog)
- Sidang Susila
- Sindhen
- Singa Podium
- Sitty Noerbaja (Sini Nurbaya)
- Sobrat
- Srikandi Edian
- Sumur Tanpa Dasar
- Surat Buat Guru
- Syair Kamelia
- Syekh Siti Jenar
- Symhoni Anak Jalanan
- T.R.U.S.T (naskah komedi)
- Tak Ada Bintang di Dadanya
- Tanda Silang
- Taplak Meja
- Teriakan-Teriakan Sunyi (monolog)
- Terompet Senja Kala
- The House of Benarda Alba
- The Tragedi of Hamlet (Inggris)
- Tiga Hari Terakhir (Film Pendek)
- Titik Titik Hitam
- Topeng-Topeng (Monolog)
- Uang yang Hilang
- Urip Dilakoni Kanthi Waras Lan Trengginas (Bahasa Jawa)
- Vagina Monologues (monolog Vagina)
- WC (Warung Colitik)
- Wek-Wek
- Zetan
Berdasarkan Pengarang
- A. Rego Subagyo
- AA. Navis
- Abbas Mustan Bhansali
- Abdul Hamid
- Abdul Mukhid
- Achmad Dayari
- Adhy Pratama
- Agung Wijaya
- Agus Noor
- Agustan T. Syam
- Albert Camus
- Alimuddin
- Amanatia Junda S.
- Andy Sri Wahyudi
- Anggi Valentinata Goenadi
- Anonim
- Anton Chekov
- Aoh K. Hadimaja
- Apris
- Ardini Pangastuti
- Arifin C Noer
- Arthur S. Nalan
- Asrul Sani
- Ayu Utami
- Bang Ning
- Benny Yohanes
- Bertolt Brecht
- Bima Budi P
- Bina Margantara
- Bina Margantara
- Budi Ros
- Candra Barong Harjanto
- Chandra Kudapawana
- Christopher Hampton
- Cucuk Espe
- Dadi Reza Pujiadi
- Danarto
- Dheny Jatmiko
- Dian Tri Lestari
- Drs. Muslich
- Drs. Nurochmat
- Dukut W.N.
- Enang Rikajat Asura
- Eugene Ionesco
- Eugene O'neill
- Even Ensler
- Faisal Muhammad Nur Salim
- Federico Garcia Lorca
- Genthong HSa
- George Buchner
- Giri Ratomo
- Gondhol Sumargiyono
- Gunawan Maryanto
- Gusmel Riyadh
- H. Adjim Arijadi
- Hamdy Salad
- Hardjono Wiryosoetrisno
- Harwes
- Henrik Ibsen
- Herlina Syarifudin
- Hermana HMT
- Hermanjoyo
- Heru Kesawa Murti
- IGN. Arya Sanjaya
- Ibed Surgana Yuga
- Ida Khoirotin
- Ikun Sri Kuncoro
- Imran Laha
- Indra Tranggono
- Irwan Jamal
- Iwan Simatupang
- Javed Paul Syatha
- Jean Baptiste Poquelin Moliere
- Jhoni Habibie
- Jim Lim
- Jim Lin
- Joko Kurnain
- Joko Sucianto
- Joned Suryatmoko
- Juma'ali
- Kuntowijoyo
- Landung Simatupang
- Layeta Bucoy
- M.J. Wijaya
- M.S. Nugroho
- Max Arifin
- Mirza Jaka Suryana
- Mochammad Asrori
- Motinggo Busye
- Muh. Ibrahim Ilyas
- Muhamad Ali
- Muhammad AB
- Muram Batu
- Mutiara Sabrinda
- N. Riantiarno
- Nasyah Djamin
- Nicolo Machiavelli
- P. Hariyanto
- Paulus Simangunsong
- Pramoedya Ananta Toer
- Puntung CM Pundjadi
- Puthut Buchori
- Putu Wijaya
- R. Timur Budi Raja
- RYAN HERDIANSYAH
- Rachman Arge
- Rachman Sabur
- Radhar Panca Dahana
- Rakhmat Giryadi
- Ratna Indraswari Ibrahim
- Ratna Sarumpaet
- Rian Harahap
- Rodli TL
- Rosyid E. Abby
- Roy Agustinus
- Rudy Remakong
- Rusmila
- S. Jai
- Saini K.M.
- Samsi
- Samuel Beckett
- Sang Aru
- Seno Gumira Ajidharma
- Soni Farid Maulana
- Sophokles
- Suyatna Anirun
- Syaiful Affair
- Syuji Terayama
- T. Arief
- Taofan Nalisaputra
- Taufan S. Chandranegara
- Taufik Al Hakim
- Toto Sudarto Bachtiar
- Tri Aamalia Lestari
- Triyono
- Ucok Klasta
- Uje Lelono
- Usmar Ismail
- Utuy Tatang Sontani
- Viddy AD Daery
- W.B. Yeats
- W.S. Rendra
- WAHYANA GIRI MC
- Wahyu Setiadi
- Wahyudin
- Wawan Setiawan
- Welly SK
- Whani Darmawan
- William Shakespeare
- Winarno Hadi Saputro
- Wisran Hadi
- Wiwit Anggaini
- Yessy Anwar
- Yoga
- Yoyo C.Durachman
- Yukio Mishima
- Yusef Muldiyana
- Zahari
- Zak Sorga
- Zakh Syairum Majid
- Zohry Junedi
- Zulfikri Sasma