Naskah Teater Orang-Orang Bingung

Selasa, 30 Maret 2010 gusmel riyadh

Satu lagi koleksi naskah teater dari Bandar Naskah yaitu orang-orang bingung karya Joko Kurnain. Naskah ini sekilas dari judul memang mirip dengan Orang-Orang Kasar dan Orang-Orang Biadab. namun, jelas sangat berbeda. Untuk lebih jelasnya silakan download naskah ini agar koleksi naskah teater anda semakin lengkap.


ORANG-ORANG BINGUNG
KARYA Joko Kurnain

Tokoh
1. NOL
2. SATU
3. DUA
4. TIGA
5. EMPAT
6. LIMA
7. ENAM
8. TUJUH
9. SUARA
10. BENCONG
11. PEREMPUAN 1
12. PEREMPUAN 2
13. PEREMPUAN 3
14. PEREMPUAN 4
15. PEREMPUAN 5
16. WAKTU





SATU
(kotak-kotak dari berbagai arah menuju arena permainan… berisik… sepi)

SATU
Hey, Jam berapa sekarang?

DUA
Saya kurang tahu.

SATU
Hey, Jam berapa sekarang?

TIGA
Ada apa sih dengan waktu. Lho, ada dimana kita? Dimana kita?

EMPAT
Entahlah. Persetan dengan waktu, persetan dengan tempat. Persetan semuanya!

NOL
Sudah, sudah. Jangan berisik. Nanti rencana kita gagal

LIMA
Rencana apa Bung?

TIGA
Lho, kita ini mau apa dan ada dimana sih?

SATU
Hey, Jam berapa sekarang?

TIGA
Ada apa sih dengan waktu. Yang kita perlu tahu, dimana kita berada sekarang.

EMPAT
Persetan semuanya. Persetan.

LIMA
Nggak bisa diatur ya! Bung, apa yang kita harus lakukan?

ENAM
Tunggu, siapa yang punya rencana? Kapan kita pernah berencana dan siapa yang ngatur,
Lalu siapa yanag diatur?

TUJUH
Saya bingung. Kita ini sebenarnya mau apa ?

DUA
Saya boleh ikutan bingung.

EMPAT
Persetan, persetan. Mau bingung, mau ikutan bingung. Persetan semuanya.

TIGA
Iya, tetapi kita ada dimana ?

TUJUH
Saya semakin bingung.

DUA
Saya semakin bingung.

TUJUH
Nah, saya tahu sekarang. Kitasemuanya sedang bingung. Bingung dengan waktu,
bingung dengan tEMPAT, bingung dengan rencana kita, dan persetan semuanya.

ENAM
Tunggu, kita tunggu waktu. Kita cari tahu dimana kita berada ?

LIMA
Apa kita harus menumggu tanpa tahu apa yang harus kita lakukan ?

SATU
Hey, jam berapa sekarang ?

EMPAT
persetan. Persetan semuanya.

LIMA
Kalau semuanya tidak punya inisiatif, apa kita harus terus menerus menunggu ?

SATU
Hey, jam berapa sekarang ?

EMPAT
persetan. Persetan semuanya.

LIMA
Kita harus lakukan sesuatu. Kalau kita perlu kita jalankan yang namanya inisiatif.

ENAM
memangnya barang dagangan ?

EMPAT
Inisiatif. Ya, kita harus punya inisiatif untuk mempersetan segala hal dan persetanan
semuanya!

DUA
Saya dipersetan? Aemua setan. Apa hubungannya setan dengan inisiatif ?

TUJUH
Membiongungkan. Tak terbilang denga bilang dengan bilangan tak terhinggapun.
Semua sungai bermuara ke laut. Kalau matahari saat ini tak ada di sini, tentunya sekarang
dia berada di belahan bumi lainya. Ya, tentu. Ini tak begitu membingungkan ?

LIMA
Ada yang punya inisiatif?

TUJUH
Saya, saya punya. Apa ada yang harus saya bingungkan?

LIMA
Lagi-lagi bingung. Kita harus melakukan sesuatu. Sesuatu yang dapat
membuktikan kita…

TUJUH
Cukup, itu sudah cukup

DUA
Betul. Cukup membingungkan

TIGA
Kamu tahu. Dimana sekarang kita berada?

SATU
Saya hanya butuh waktu. Tak perlu tempat, tak perlu rencana.

NOL
Jangan berisik. Nanti rencana kita gagal. Kalau gagal, kita semua akan dipenjara!

ENAM
Dipenjara? Apa yang sudah kita perbuat?

NOL
Bodoh kamu!

ENAM
Kebodohan apa pula yang sudah saya lakukan. Saya tidak pernah melakukan perhitungan
dengan apapun. Kerja saya hanya menunggu. Menunggu

LIMA
Membosankan! Kalian semuan membosankan. Tak punya inisiatif. Tidak berencana.
Manusia kardus!!!

SATU
Tenyata kita meniti waktu yang membosankan.

TIGA
Apa? Kita berada di kakus?

LIMA
Bung, saya tak ingin terpenjara. Saya ingin melakukan sesuatu.

ENAM
Bung, apa salah saya? Saya tidak ingin dipenjara. Kita semuakan hanya menunggu

NOL
Ya, menunggu. Tetapi bukan berarti harus terpenjara.

TIGA
Terpenjara di kakus? Itu lebih bagus, dari pada tidak tahu sama sekali dimana kita berada

DUA
Kalau semua rakus. Tentunya akan menjadi gemuk-gemuk seperti babi peliharaan

EMPAT
Persetan dengan inisiatif. Persetan dengan penjara. Persetan dengan kakus. Persetan
dengan babi. Persetan semuanya.

LIMA
Sebaiknya menjadi babi peliharaan atau babi hutan? Sebaiknya babi peliharaan. Gemuk
dan terurus.

ENAM
Tunggu, kita baru membicarakan inisiatif dan penjara. Belum sampai
pada babi.

LIMA
Apa kita harus terus menunggu di kakusmu!

NOL
Tidak ada penjara. Yang ada hanya kakus dan babi sekarang. Kalian semua sudah
mengambil sikap.

ENAM
Bagaimana dengan penjara dan inisiatif?

LIMA
Apa kita harus menunggu tanpa kita tahu apa yang harus kita lakukan?

DUA
tetapi saya harus mereka-reka.

ENAM
Saya pun belum pernah melakukan apa-apa selain menunggu.

TUJUH
Cukup. Mereka-reka itu jalan terbaik untuk membuat kebingungan. Kalau kita semua
menjadi bingung…
LIMA
Selau bingung. Selau bingung. Lalu kapan kita mulai.

TUJUH
Mulai dengan kebingungan dan berakhir dengan kebingungan . itu ide yang bagus.

SATU
Kita juga berada dalam waktu yang membingungkan.

TIGA
Juga tEMPAT yang membingungkan.

EMPAT
Persetan dengan semua kebingungan kalian.

DUA
Juga persetan dengan semuanya.

SUARA
Persetan… Persetan… Persetan…

ENAM
Ini yang saya tunggu-tunggu. Halo… .

SATU
suara apa itu. Mungkin suara sang waktu?
DUA
Mungkin persetan itu tadi.

EMPAT
persetan…

SUARA
Persetan… Persetan… Persetan…

TIGA
SUARA apa itu. Ini perlu, agar semua jelas dimana kita berada.
.................



Naskah Teater ORANG-ORANG BINGUNG
KARYA Joko Kurnain
Download Naskah Ini