DIAMKU ADALAH SEBUAH KERINDUAN

Jumat, 11 November 2011 gusmel riyadh

DIAMKU ADALAH SEBUAH KERINDUAN 
Naskah Rudi Remakong 

Berawal dari inisiatif kisah perjalanan hidup seseorang yang merindukan sesuatu keadaan indah, ketika rasa diam kian memuncak, sepi ini berlabuh pada muara syarat canda, saat peristiwa mulai tiba (ilusi), menjadi alur cerita perjalanan seorang perempuan, yang dilukiskan oleh segerombolan orang, hingga ketegangan menguasahi amarah, perempuan itu hanya diam tanpa sepata kata, lalu kemudian kisah ini mengujungkan kenangan, sampai akhirnya sang perempuan berucap menguntaikan sebuah puisi dan berkata “diamku adalah kerinduan” pada seorang lelaki dari segerombolan orang-orang, lalu perempuan berakhir dengan mati.

Naskah Film Setengah Sendok Teh (Ifa Isfansyah, 2007)

Selasa, 26 Juli 2011 gusmel riyadh



Seorang istri yang sangat mencintai suaminya. Setiap hari sang istri membuatkan secangkir kopi dengan takaran tiga sendok teh bubuk kopi dan setengah sendok teh gula. Sang suami tidak pernah menyukai kopi tersebut. Namun perempuan itu tidak pernah berhenti membuatkannya.


Setengah Sendok Teh
Ifa Isfansyah
Fiksi | 18 Menit | DV Warna | Yogyakarta 2007
Naskah: Ifa Isfansyah
Produser : Damiana Widowati, Chandra Endroputro, Ary Juwono, Narga
Pemain: Titi Dibyo, Suparwoto, Suhartono
Co-produksi : Freemovie Media

Unduh Naskah: Kuda Laut (Shalahuddin Siregar, 2009)

gusmel riyadh



Shalahuddin Siregar | 25 Menit | Warna | Yogyakarta | 2009
Kuda Laut adalah cerita bagaimana dua orang harus berhadapan dengan konstruksi masyarakat tentang orientasi seksual dan pernikahan dan menyerah pada konstruksi bentukan itu.

Naskah Film: Anak-Anak Lumpur (Children of Mud)

Kamis, 21 Juli 2011 gusmel riyadh


Kisah tentang anak-anak korban lumpur panas Lapindo, yang berjuang mempertahankan “harta” yang masih tersisa dalam hidup mereka.
Anak-Anak Lumpur (Children of Mud)
Danial Rifki
Durasi : 23 minutes
Format: Super 16mm
Aspect Ratio : 16: 9
Genre : Children, Drama, Human Rights, Environtment, Fiction
Subtitle : English
Tahun Produksi: 2009

Naskah Film : Hujan Tak Jadi Datang aka It’s Not Raining Outside

gusmel riyadh




Hujan Tak Jadi Datang aka It’s Not Raining Outside
Limaenam Films. Fiksi. 16 Menit. Yogyakarta, 2009
Naskah & Sutradara: Yosep Anggi Noen
Pemain: Andrea Andjaringtyas Adhi, Jamaludin Latief

Naskah Film: Territorial Pissings (Jason Iskandar, 2010)

gusmel riyadh



Territorial Pissings (2010)
Gambar Darurat | HD | Fiksi | 7 Menit | Sutradara & Penulis : Jason Iskandar | Produser : Florence Giovani | Pemeran : Yovita Ayu & Deo Grasianto

Download Naskah: Marni aka The Wife (Kuntz Agus, 2010)

gusmel riyadh


Marni
Sutradara: Kuntz Agus
Produser: Ajish Dibyo
Pemain: Ajeng Patria Meilisa, Agus Triatmojo, Agra Aghasa
Harimau Films / Fiksi / 23 Menit / Yogyakarta / 2010

Di Bawah Bayang-Bayang Bakau

Selasa, 05 Juli 2011 gusmel riyadh

Lakon
DI BAWAH BAYANG-BAYANG POHON BAKAU
Oleh; Wahyudin - sanggar nuun

DRAMATIC PERSONAE

  1. Marji (suami usia 78 tahun)
  2. Samiah (istri usia 63 tahun)
  3. Rahmin (usia 55 tahun)
  4. Samsani (usia 50 tahun)
  5. Warga

Naskah Zetan karya Putu Wijaya

Rabu, 08 Juni 2011 gusmel riyadh

Lakon
ZETAN
Karya PUTU WIJAYA




GURU
Aku guru yang hebat. Tanganku luar biasa dingin. Aku bisa mengocok kepala batu dan otak udang menjadi cemerlang. Betul, aku tidak main-main. Aku seperti tukang sulap. Itu semua sudah karunia. Tapi aku terpaksa keluar dan berhenti mengajar. Aku tidak mau lagi jadi guru.

(Guru melempar tasnya. Istri memunggut dengan sabar. Guru membuka bajunya, kemudian hendak membantingnya. Tetapi istrinya menyabarkan dan membujuk agar suaminya duduk sambil kemudian memijit pundaknya. Semabari dipijit guru terus ngomel)

Aku benci kepada birokrasi. Aku lihat sekolah kok tidak lagi memberikan pendidikan kepada calon pengganti generasi, tapi memperjual-belikan pendidikan. Ilmu sudah jadi barang komoditi seperti hasil pabrik. Diicrit-icrit supaya mahal. Publikasi dan fasilitasnya digembar-gemborkan, tapi hasilnya memble. Pendidikan hanya menjual sertifikat dan gelar tidak bikin manusia pinter apalagi siap pakai. Prek!

(Guru bangun dan kemudian kentut)

Alhamdulillah

(Merasa lega. Istrinya berhenti mijit, dengan cekatan mengumpulkan barang-barang suaminya, lalu masuk. Guru tinggal sendiri)

Monolog Sarimin

Selasa, 07 Juni 2011 gusmel riyadh

Sebuah Monolog

S A R I M I N

Karya Agus Noor [ agus2noor@yahoo.com ]

1.

Tampak panggung pertunjukan, mengingatkan pada pentas kampung…

Para pemusik muncul, nyante, seakan-akan mereka hendak melakukan persiapan. Ada yang mumcul masih membawa minuman. Ngobrol dengan sesama pemusik. Kemudian mengecek peralatan musik. Mencoba menabuhnya. Suasana seperti persiapan pentas. Tak terlihat batas awal pertunjukan.